Fatamorgana
adalah salah satu bentuk ilusi optik yang sangat unik dan kompleks yang seperti
halnya ilusi optik lainnya, terlihat pada bagian tipis di atas garis horison.
Itu merupakan istilah dari bahasa Italia yang berasal dari bahasa Latin kasar
untuk kata “Peri” dan sebutan untuk penyihir keluarga Raja Arthur, Morgan le
Fey (Feye le Morgana, sebagian meyebutnya sebagai saudarai Raja Arthur),
berawal dari kepercayaan bahwa ilusi yang sering terlihat di Selat Messina, dimana
sering terlihat istana peri berada di udara atau pulau palsu yang diciptakannya
dengan sihir dan di desain untuk memikat para pelaut menuju kematiannya.
Walaupun istilah fatamorgana terkadang disalahartikan penggunaannya ke dalam
arti lain, bentuk ilusi optik yang biasa dilihat, bentuk sebenarnya dari
fatamorgana tidaklah sama dengan ilusi optik yang lebih besar lainnya, dan
tentunya tidak pula sama dengan ilusi
optik yang lebih kecil. Menegenai Morgan le Fay atau Faye le Morgana yang
dipanggil Morgane, Morgaine, Morgana sang penyihir cantik atau makhluk
mitosdalam kehidupan Eropa jaman dahulu
Fatamorgana
merupakan sebuah fenomena di mana optik yang biasanya terjadi di tanah lapang
yang luas seperti padang pasir atau padang es. Fatamorgana adalah pembiasan
cahaya melalui kepadatan yang berbeda, sehingga bisa membuat sesuatau yang tidak
ada menjadi seolah ada. Fenomena ini biasa dijumpai di tempat panas dan Gunung
Brocken di Jerman.